Reseller Vs Dropshiper

Memiliki banyak reseller?ataupun dropshipper memang menguntungkan bagi para produsen/supplier, namun dilihat dari sisi pelaku sendiri (reseller dan dropshipper) akan ada keuntungan dan pasti juga kerugian yang mereka alami sebagai konsekwensi terhadap pekerjaan yang mereka miliki.

Beberapa keuntungan dan kerugian menjadi seorang reseller dan dropshiper diantaranya sebagai berikut:

RESELLER

  1. Keuntungan
  • Update terhadap stock barang, karena produk yang akan kita jual sudah??? ready ditangan sendiri.
  • Bisa menjelaskan kondisi produk secara mendetail, hal ini tentu saja lebih mudah untuk menarik minat pembeli, serta lebih banyak peluang untuk memasarkan produk tersebut.
  • Memungkinkan untuk berjualan secara online maupun offline, karena produk yang akan dijual ada pada kita sendiri sehingga lebih memudahkan untuk
  • Keuntungan yang diperoleh pastilah lebih besar. Selain sudah mendapat harga yang istimewa dari produsen/supplier, kita juga bisa merubah harga semau kita berdasarkan kualitas produk yang dipasarkan.
  1. Kerugian
  • Jika ingin menjadi reseller pastikan untuk menyiapkan modal, karena biasanya modalnya tidaklah sedikit, bisa mencapai jutaan rupiah, tergantung jenis produk yang akan dipasarkan.
  • Menjadi seorang reseller pastinya kita akan disibukkan dengan proses pengiriman, yakni pengecekan produk sebelum dikirim kemudian proses pengiriman itu sendiri.

DROPSHIPPER

  1. Keuntungan
  • Minim modal untuk memulai usaha karena tidak memerlukan stock barang.
  • Tidak perlu memikirkan tentang produksi produk beserta kualitas produk, yang perlu dilakukan hanyalah memasarkan produk saja.
  • Tidak perlu pusing memikirkan jika ada produk yang sama sekali tidak laku (tidak diminati dipasaran).
  • Bisa memasarkan lebih dari satu supplier/produsen jika dirasa memang sudah memiliki banyak pelanggan.
  1. Kerugian
  • Tidak tahu stock yang ready apa saja. Maksudnya adalah kita harus sering-sering update web supplier atau tanya pada CS. Demi mempermudah bisnis kita carilah supplier/produsen yang memiliki stock online.
  • Tidak tahu secara pasti mengenai produk yang dijual, misalnya bahannya seperti apa, kondisi barangnya bagaimana, apakah ada cacat atau tidak. Terkadang calon pembeli ada yang meminta foto asli (real pict) karena mereka sudah paham kalau foto yang ada biasanya adalah foto hasil editan.
  • Jika sekali saja supplier/produsen melakukan kesalahan maka reputasi dropshipper lah yang akan hancur, kesalahan tersebut misalnya salah ukuran, salah warna, salah jenis barang, produk yang dikirim tidak lengkap (ada yang tertinggal), dan lain sebagainya.
  • Keuntungan yang didapat biasanya tidak terlalu besar, dibanding dengan reseller yang menstock barang sendiri.

Untuk memudahkan pengontrolan?terhadan reseller ataupun dropshipper bisa menggunakan software toko, karena di sofare toko ada fitur khusus untuk reseller ataupun dropshipper yang menetap.

canada goose canada goose canada goose Sekian penjelasan artikel?tentang Reseller Vs Dropshiper,?jika ada pertanyaan yang kurang jelas bisa hubungi admin softwaretoko.net Kami?via Phone/SMS/WA/Line:?082322522453.


Silahkan coba terlebih dahulu sebelum membeli program kasir/software minimarket?dan?software toko?pada link?download.?Jika anda tertarik ingin mencoba versi trialnya secara langsung, silahkan download demo softwarenya di link?SOFTWARE TOKO?atau?SOFTWARE?MINIMARKET.

Leave a comment

Your email address will not be published.


*