Kebiasaan Buruk yang Bisa Bikin Kantong Kempes
Sebanyak apapun penghasilan yang didapatkan setiap bulan, rasanya percuma kalau Anda punya kebiasan buruk dalam?mengelola keuangan. Bukannya makin makmur, justru malah membuat kondisi keuangan terpuruk. Kebiasaan buruk itu tak hanya berefek di masa sekarang, tapi juga di masa depan. Bahkan, parahnya lagi gaya hidup itu akan sulit diubah, yang pada akhirnya akan membuat jumlah penghasilan bersih Anda menjadi tidak berpengaruh apa-apa.
Bayangkan jika Anda sudah hidup berumah tangga dan mempunyai tanggung jawab kepada pasangan dan anak, tapi masih memiliki kebiasan buruk dalam melakukan pengelolaan keuangan? Jika tidak dihentikan, kebiasaan buruk itu akan merugikan semua anggota keluarga. Bahkan, kejadian terburuknya adalah Anda akan terjebak dalam jeratan hutang yang tak ada habisnya. Gali lubang tutup lubang, membelanjakan uang untuk keperluan yang tak perlu serta tak disiplin menabung. Nah, berikut kebiasaan buruk pengelolaan keuangan yang harus dihindari.
Belanja Berlebihan
Percaya atau tidak, dorongan berbelanja banyak dipengaruhi oleh emosi, apalagi bagi perempuan. Contoh, ketika Anda pergi ke mal, kemudian melihat barang favorit yang didiskon dan merasa sayang untuk tak membelinya. Jika langsung membeli barang itu, artinya Anda mengalami sindrom ‘dorongan belanja’ yang tidak bisa dikontrol. Berbelanja karena terdorong hal yang tidak rasional, tanpa mempertimbangkan kebutuhan, bisa membuat rencana keuangan berantakan.
Untuk mengatasinya, cobalah belajar menahan diri untuk tidak membeli barang diskonan selama beberapa waktu. Hal itu akan memberikan Anda waktu untuk berpikir lebih tenang sebelum memutuskan membeli. Pikirkan juga, apakah Anda benar-benar membutuhkan barang itu atau justru hanya pengaruh emosional godaan diskon.
Besar Pasak daripada Tiang
Membelanjakan uang merupakan kegiatan yang sangat mudah dilakukan dan kerap tidak disadari. Bahkan terkadang Anda harus menjebol dana tabungan atau meminjam uang akibat pengeluaran yang membengkak. Buatlah perencanaan pengeluaran setiap bulannya dan pastikan jumlah pengeluaran tersebut di bawah jumlah pendapatan Anda. Gunakan uang yang tersisa untuk membayar utang.
Tidak?Pernah Membuat Rencana Keuangan
Anda tak akan pernah bisa mempertahankan keamanan finansial jika tidak membuat rencana keuangan dan mentaati rencana tersebut. Pada dasarnya, rencana keuangan dibuat untuk mempermudah kita melihat seberapa banyak arus pengeluaran terhadap pemasukan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan membuat rencana keuangan, Anda juga akan mudah mengatur pos-pos pengeluaran, melakukan penyesuaian, bahkan mengubah pos-pos pengeluran tersebut untuk ditabung keperluan darurat.
Terlalu Bergantung pada Kartu Kredit?
Anda dilarang keras untuk menggunakan produk finansial yang satu ini, kecuali yakin bisa membayar ‘utang’ kepada bank atas penggunaannya tepat waktu. Bayangkan jika Anda menggunakan kartu kredit?untuk membiayai pengeluaran yang tidak perlu dan tak sepadan dengan jumlah penghasilan. Tentu sengsara-lah yang siap mendatangi.
Setiap bunga yang harus dibayarkan tiap bulan atas penggunaan kartu kredit dapat membahayakan kehidupan finansial. Sebab, Anda berpotensi terjebak hutang yang tak ada habisnya jika sudah ‘ketagihan’ menggunakan produk ini secara tak terkendali.
Terlalu Rajin Nongkrong
Sekali waktu, membeli makanan atau minum di kafe atau restoran memang akan sangat menyenangkan. Tapi, jika itu dijadikan sebagai kebiasaan, itu artinya Anda adalah orang yang malas dan justru menjerumuskan diri sendiri pada kondisi yang tidak diinginkan. Berhentilah nongkrong secara berlebihan. Ubahlah kebiasaan tersebut dengan membeli bahan makanan yang seperlunya, kalau perlu hanya membeli bahan-bahannya saja dan kemudian dipasak sendiri untuk makan. Usaha sederhana ini akan membuat tabungan Anda bertambah lebih banyak karena menghemat pengeluaran yang tak perlu.
Terlalu Mengutamakan ‘Kegemaran’ Pribadi
‘Kegemaran’ pribadi yang menjadi kebiasaan buruk termasuk minum alkohol, merokok dan berjudi. Sama halnya pada perempuan yang sering berbelanja atau kebiasaan apapun yang membuat Anda menghabiskan banyak uang yang sebenarnya tidak diperlukan. Rasanya hal itu harus segera dihentikan. Sebagai contoh, bila Anda menghabiskan uang sebanyak Rp12 ribu setiap hari untuk membeli rokok. Berarti sudah mengeluarkan Rp360 ribu untuk sebulan yang sebenarnya bisa dimanfaatkan untuk hal yang lebih berguna.
Ubah Kebiasaan Buruk, Sayangi Uang Anda Dari Sekarang!
Banyak akibat buruk yang bisa ditimbulkan akibat melakukan kebiasaan buruk yang bisa membuat keuangan kacau. Kalau tidak mau merasakannya, berhentilah melakukan kebiasaan itu dan ubah dengan melakukan hal-hal baik. Efeknya, bukan hanya hidup Anda yang akan lebih bahagia, tapi dompet juga akan semakin tebal.
Sekian penjelasan artikel?tentang Kebiasaan Buruk yang Bisa Bikin Kantong Kempes,?jika ada pertanyaan yang kurang jelas bisa hubungi admin softwaretoko.net Kami?via Phone/SMS/WA/Line:?082322522453?atau via e-mail:?softwaretoko.net@gmail.com.
Silahkan coba terlebih dahulu sebelum membeli?software minimarket?atau?software toko?pada link?download.
Leave a comment